Pengembanagan dan pengemasan LKPD tetap didasarkan pada salah satu atau beberapa indikator/tujuan pembelajaran yang diharapkan dicapai oleh siswa melalui kegiatan berbuat (tujuan proses) pada RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran).
Dalam kegiatan workshop setiap rombongan belajar (rombel) difasilitasi oleh dua instruktur. Jadi setiap rombel akan dibagi menjadi dua kelompok besar. Setiap peserta diharapkan mengembangkan dan mengemas LKPD yang berbeda (sesuai dengan RPP yang telah dikembangkan).
Berdasarkan skenario pelaksanaan workshop LKPD yang telah disepakati. Instruktur diawal kegiatan menyampaikan paparan materi tentang rambu-rambu pengembangan dan pengemasan LKPD. Selanjutnya dilaksanakan diskusi dan persiapan penyusunan LKPD dan diakhir kegiatan instruktur memberikan rekomendasi dan perbaikan LKPD yang disusun peserta.
Adapun
uraian materi LKPD adalah sebagai berikut:
Deskripsi
- Menyajikan konsep dasar Lembar Kerja Peserta Didik (LPKD)
- Memperbaiki miskonsepsi pemaman LPKD yang terjadi saat ini
- Melatih para peserta untuk menyusun LPKD yang koahnstruktivis, verifikatif dan latihan psikomotor.
Definisi :
Lembar kerja
peserta didik adalah bagian dari Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang
menunjang kepada pencapaian indikator/tujuan melalui kegiatan Berbuat (Hands on
Activity dan Berfikir (Minds on Activity) sehingga siswa memperoleh kemampuan
kognitif, afektif dan psikomotor
Fungsi:
- Lembar kerja peserta didik adalah bagian dari Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP) yang menunjang kepada pencapaian tujuan pembelajaran
- Lembar kerja peserta didik untuk mengarahkan siswa secara tertulis dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran
- Pelaksanaan LKPD melalui aktivitas berbuat dan berpikir
- Digunakan untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan dan adanya perubahan sikap
Tujuan
Jenis-jenis
lembar kegiatan peserta didik- Lembar Kerja Peserta Didik yang baik, mencerminkan karakteristik mata pelajaran
- Rambu-rambu penyusunan LKPD.
- Memperkuat dan menunjang pencapaian tujuan pembelajaran, indikator dan kompetensi dasar serta standar kompetensi yang telah dirumuskan
- Membantu siswa melakukan aktivitas pembelajaran yang terarah
- Dikembangkan dari konsep yang memiliki kekuatan untuk dilakukannya kegiatan observasi
- Isi LKPD tersusun logis dan sistematis
- Aktifitas yang dilaksanakan sesuai dengan tahap perkembangan siswa
- Bahan yang dibuat LKPD memicu keingintahuan siswa
- Mutakhir
- LKPD yang bersifat eksperimental adalah LKPD yang mengarahkan siswa untuk melakukan kegiatan, berbuat, berpikir, dan membangun pengetahuan yang dilakukan secara eksperimen. LKPD verifikatif adalah LKPD yang mengarahkan siswa untuk melakukan kegiatan untuk penguatan atau membuktikan teori.
- LKPD yang melatih keterampilan adalah LKPD yang mengarahkan siswa untuk berlatih yang menekankan membangun kemampuan psikomotor.
- Secara metodologi LKPD sebaiknya
- Memperkaya kegiatan dalam kelas
- Memotivasi siswa
- Memberikan pengarahan dan instruksi jelas yang mudah dipahami
- Mengembangkan keterampilan proses siswa
- Mengembangkan kemampuan inkuiri sesuai dengan tahap perkembangan siswa
- Mengembangkan kemampuan memecahkan masalah
- Mengembangkan kemampuan penguasaan materi pelajaran bagi siswa
- Menanamkan sikap ilmiah melalui proses pengerjaan LKPD dalam pembelajaran
Pertimbangan
Penggunaan LKPD
- Menarik minat siswa
- Atraktif
- Menambah keyakinan dan rasa “berhasil” bagi siswa
- Memotivasi siswa
- Pemilihan kosa kata dan istilah sains sesuai dengan perkembangan kognitif siswa
- Merangsang self assessment
Prinsip
Penyusunan LKPD
- Memilih Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, menentukan Indikator dan Tujuan Pembelajaran, menyusun rencanakan pelaksanaan pembelajaran (RPP)
- Memilih secara cermat dan menilai secara teliti pertanyaan, tugas atau latihan dalam LKPD apakah sudah sesuai dengan kebutuhan pembelajaran dan tahap perkembangan siswa
- Setiappertanyaan yang tertuang dalam LKPD seyogianya dapat mengarahkan pencapaian indikator.
- Latihan dalam LKPD menunjang penguasaan literasi sains siswa, penguasaan inkuiri dan menanamkan sikap ilmiah
- Bila kelas heterogen, maka dapat dirancang latihan yang bersifat individual
- Penggunaan LKPD bukanlah untuk menggantikan tanggung jawab guru dalam pembelajaran melainkan sebagai sarana untuk mempercepat pencapaian tujuan pembelajaran.
- Penggunaan LKPD sebaiknya dapat menumbuhkan minat siswa terhadap pembelajaran melalui diskusi dan pelaksanaan langkah kerja berupa pengamatan, percobaan atau demonstrasi.
- Guru sebaiknya memiliki kesiapan dalam pengelolaan kelas berkaitan dengan pengajaran individual, berhubung LKPD disusun mempertimbangkan aspek perbedaan individu dan mengembangkan kemampuan self assessment bagi siswa
Komponen
Penyusuna LKPD
- Judul menggambarkan isi LKPD secara keseluruhan
- Tujuan dinyatakan sebagai kalimat pencapaian akhir dari kegiatan pembelajaran pengerjaan LKPD
- Landasan Teori isinya memaparkan teori yang sesuai dengan konsep yang dibahas dalam LKPD, namun tidak memberi jawaban secara langsung terhadap tujuqan.
- Alat dan Bahan merupakan daftar alat dan daftar bahan yang akan digunakan dalam kegiatan, baik jenis maupun jumlahnya
- Langkah-Langkah Kegiatan adalah langkah-langkah prosedural kegiatan yang harus dilaksanakan oleh siswa
- Hasil Pengamatan berisi perolehan data dari hasil langkah-langkah melaksanakan kegiatan pengerjaan LKPD
- Pertanyaan Pengarah merupakan pertanyaan-pertanyaan produktif agar siswa terbimbing dan bisa menyimpulkan hasil pengamatannya
- Kesimpulan kegiatan akhir pengerjaan LKPD, merupakan langkah membangun pengetahuan dari hasil pelaksanaan kegiatan pengerjaan LKPD
Isi LKPD
- Judul LKPD
- Tujuan
- Teori
- Alat dan Bahan
- Langkah-Langkah Kegiatan
- Hasil Pengamatan
- Pertanyaan-Pertanyaan Pengarah/Produktif
- Kesimpulan
Lembar Kegiatan
Peserta Didik untuk kelas rendah sebaiknya disederhanakan, mengingat
perkembangan kognitif belum seperti siswa SD kelas tinggi
Silahkan Ibu dan
Bapak Guru peserta PLPG untuk berlatih menyusun LKPD sebagai kelengkapan RPP
yang telah dibuat, dan hasilnya akan dinilai oleh instruktur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar